Skip to content
Tutorial emka
Menu
  • Home
  • Debian Linux
  • Ubuntu Linux
  • Red Hat Linux
Menu

Tutorial Cara Menginstall RStudio di Ubuntu Linux 24.10/Ubuntu 24.04/Linux Mint/MXLinux

Posted on October 24, 2024

RStudio adalah perangkat lunak yang sangat berguna untuk mereka yang bekerja dengan bahasa pemrograman R, terutama dalam bidang ilmu data dan analisis data. RStudio merupakan lingkungan pengembangan terintegrasi (IDE) yang membantu Anda dengan mudah menganalisis data, menulis script, dan membuat visualisasi data. Jika Anda menggunakan Ubuntu, panduan ini akan membantu Anda menginstal RStudio dengan mudah, meskipun Anda baru mengenal Ubuntu atau R.

      sudo apt update && sudo apt upgrade -y
    

Perintah ini akan memperbarui daftar paket Anda dan menginstal versi terbaru dari paket yang sudah terpasang di sistem Anda.

      sudo apt install r-base -y
    

Perintah ini akan menginstal lingkungan pemrograman R dasar. Tunggu hingga proses instalasi selesai.

Untuk Ubuntu 22.04 Jammy, gunakan perintah berikut untuk mengunduh RStudio:

      wget https://download1.rstudio.org/electron/jammy/amd64/rstudio-2024.04.2-764-amd64.deb
    

Jika Anda menggunakan Ubuntu 20.04 Focal, gunakan perintah berikut:

      wget https://download1.rstudio.org/electron/focal/amd64/rstudio-2024.04.2-764-amd64.deb
    

Pastikan untuk mengecek situs web RStudio untuk versi terbaru dan perbarui link jika diperlukan.

      sudo apt install ./rstudio-2024.04.2-764-amd64.deb
    

Perintah ini akan menginstal RStudio di sistem Anda. Proses instalasi mungkin memakan waktu beberapa menit, tergantung pada performa sistem Anda.

      rstudio
    

RStudio akan terbuka dan Anda siap untuk mulai bekerja dengan R di sistem Ubuntu Anda!

Recent Posts

  • Cara Query MySQL di Linux Menggunakan Command Line
  • Ubuntu 26.04 Daily Snapshot Mulai Dirilis Tiap Hari, Kamu Bisa Ikuti – Ini Caranya
  • Gnome 49.2 Dirilis, Ada Update Penanganan Layar Tiled dan Tombol Sticky
  • KDE Plasma 6.8: Hanya Dukung Wayland Saja – User X11 Kasihan!
  • Cara Monitoring User Linux dengan PSACCT dan ACCT
  • Fedora-Based Ultramarine 4.3 Kini Hadir dengan Dukungan Pinebook Pro
  • Cara Update SSL Certificate di F5 BIG-IP Load Balancer 2025
  • Apa itu PCloud?
  • Cara Install aaPanel di Ubuntu Server Terbaru
  • Cara Konversi File IMG ke ISO di Linux Dengan Cepat
  • Cara Mengatasi Error Cache & Membengkak di Spotify Linux
  • Cara Membuat Sertifikat SSL Self-signed di Ubuntu 25.10
  • Cara Instalasi Python 3 di Ubuntu 25.10
  • Cara Install OBS Studio di Ubuntu 25.10
  • Cara Instalasi Server DNS Bind di Ubuntu 25.10
  • Cara Instalasi Ubuntu 25.10 di WSL2
  • Cara Upgrade Ubuntu 24.04 ke Ubuntu 25.04
  • Cara Install dan Konfigurasi DNSMasq di Debian 13
  • Tutorial Penggunaan XLOOKUP dengan Banyak Kriteria di Excel
  • Cara Backup Data dengan Aplikasi Kopia di Linux
  • Cara Mengatur Warna pad Skrip Bash
  • Cara Menginstall Apache Superset dengan Docker
  • Cara Membuat Server GPU Farm dengan Docker Rootless Mode dan Ubuntu
  • Cara Install MongoDB di Ubuntu 25.04
  • Cara Menyiapkan Komputer Jadi Lab Pemrograman Murah dengan Ubuntu, Docker dan WSL

Archives

  • November 2025
  • October 2025
  • August 2025
  • April 2025
  • February 2025
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • May 2024
  • March 2024
  • February 2024
  • January 2024
  • December 2023
©2025 Tutorial emka | Design: Newspaperly WordPress Theme